Manusia dan Keadilan

Hello guys..  kali ini artikel ane akan membahas mengenai Keadilan.. 

Siapa coba yang gak tau keadilan??  Kita seringkali mendengar kata - kata itu dari pembicaraan yang ada dilingkungan sekitar kita, contoh’a aja dari kehidupan keluarga kita  ketika seorang ibu memberi uang jajan kepada anak-anak’a, “kak, nih uang’a.. jangan lupa iy dibagi 2 sama adik’a biar adil…iy mah…!!!”

Nah.., disini ane akan menerangkan ke kawand - kawand arti dari sebuah keadilan.

Sebenar’a arti dari keadilan itu sangat luas dan bermacam-macam tapi maksud’a sama loooh..  menurut ane keadilan itu memperlakukan kedua belah pihak sesuai dengan hak’.  hak’a itu diakui dan diperlakukan sesuai dengan hak dan kewajiban’a, yang sama derajat’a tanpa memebeda – bedakan bangsa, suku, dan agama’a.

Keadilan bertujuan untuk memelihara ketentraman kehidupan manusia didunia ini. Bila keadilan di dunia ini tidak ada maka sudah banyak kehancuran – kehancuran yang dilakukan para umat manusia, apa lagi manusia yang berkuasa di atas rakyat – rakyat’a yang terus menginjak – nginjak harkat dan martabat kita.

Banyak sekali oknum – oknum yang tidak bertanggung jawab yang telah merebut keadilan dari hak orang lain, seperti para koruptor yang mengambil uang rakyat untuk keperluan diri’a sendiri contoh’a peristiwa wisma atlet, yang dikorupsi sampai puluhan miliyar…

Bukan dipakai buwat arena kejuaran SEA GAMES malah buwat Shoping ckckckc… aduuu aduuuh.. ternyata para koruptor itu seperti syetan yang berwujud manusia ckckckc..

Tapi kawand dimana ada penindas keadilan disana pasti juga pahlawan kedilaaaan hahahaaaa…

The Power of Justice

Eeits tunggu dulu klo gambar diatas adalah pahlawan keadilan fiktif yan menumpas para pemjahat yang merusak bumi hahaaa..

Klo di dunia nyata pahlawan keadilan kita seperti para penegak hukum yaitu anggota kepolisian, TNI, mahkamah agung, mahkamah konstitusi, Komnas HAM, lembaga perempuan dll.

Tapi di zaman sekarang para penegak keadilanpun banyak yang keluar dari etika – etika hati nurani mereka. Sebenar’a hawa nafsulah yang selalu membuat kita merebut keadilan – keadilan dari tangan oranglain. Agar terhindar dari itu semua adalah dengan mendekatkan diri kita kepada Tuhan YME.